Menurut Profesor In-Soo Suh, pemimpin tim, mobil masa depan harus fleksibel, bertenaga listrik, personal dan bisa menjadi kendaraan penghubung. ”Saya berharap, orang yang tinggal di kota besar mengubah gaya hidup dari mobil dengan mesin berbahan bakar fosil ke kendaraan personal dengan motor listrik. Armadillo-T bisa jadi alternatif,” katanya.
Desain mobil listrik mikro ini, lanjut Soo Suh, terinspirasi dari hewan asli Amerika Latin yang disebut armadillo. Ini adalah mamalia dengan cangkang yang berfungsi sebagai tameng. Cangkang keras akan menyembunyikan tubuhnya dari serangan para predator.
Karakter itu ditiru Armadillo-T. Setelah menemukan tempat parkir sempit, penumpang turun dan menekan remote: bodi belakang meninggi dan menutup bagian depan. Sebelumnya, muncul roda kecil dari tengahsebagai penyangga.
Ketika dilipat, panjang mobil semula 2,8 meter bisa dipangkas
menjadi 1,65 meter atau sepertiga areal parkir mobil biasa, 5 meter.
Penumpang bisa menggerakkannya hingga 360 derajat untuk memasukkan bodi
ke lahan parkir sempit.
Mobil imut ini digerakkan motor listrik yang langsung dipasang di
roda. Sumber energi, baterai lithium-ion 13,6 kWh yang disimpan di
bagian depan dan bias dikebut 60 kpj. Jarak yang bias ditempuh untuk
sekali isi baterai, 100 km dengan lama pengisian hanya 10 menit.
Total berat 450 kg, dipusatkan di depan sebagai penyeimbang ketika
bagian belakang terangkat. Keunggulan lain, tidak pakai spion luar!
Sebagai pengganti digunakan kamera dengan gambar ditayangkan pada dasbor
di kanan-kiri (lihat gambar), sekaligus juga mengurangi blind spot.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar